.jpg)
Indramayu – Dalam upaya mendukung kesejahteraan petani dan menjaga stabilitas harga hasil panen, Babinsa Desa Gabuswetan, Serda Dulrohim, dari Koramil 1617/Gabuswetan, melaksanakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama Lurah Efendi dan petani cabe merah. Kegiatan ini membahas fluktuasi harga cabe merah di pasar dan tingkat agen.
Pertemuan yang berlangsung di Desa Gabuswetan, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, dihadiri oleh beberapa petani cabe merah yang menyampaikan keluhan mereka terkait harga jual yang kerap tidak stabil. Harga di pasar sering kali berbeda jauh dengan harga di tingkat agen, sehingga merugikan petani.
Serda Dulrohim menyampaikan bahwa Babinsa hadir untuk mendampingi petani dan membantu menjembatani komunikasi dengan pihak terkait guna mencari solusi terbaik. "Kami memahami kesulitan yang dihadapi petani. Melalui diskusi ini, kami berharap dapat menemukan langkah-langkah untuk menjaga harga cabe merah tetap stabil dan menguntungkan bagi petani," ungkapnya.
Lurah Efendi yang turut hadir dalam kegiatan ini, berkomitmen untuk mendukung petani cabe merah di wilayahnya. Ia berencana mengadakan pertemuan lanjutan dengan pihak pasar dan agen untuk membahas mekanisme harga yang lebih adil.
"Kami akan terus berupaya agar petani cabe merah di Desa Gabuswetan mendapatkan hasil yang layak dari jerih payah mereka," ujar Lurah Efendi.
Para petani cabe merah menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan dari Babinsa dan pemerintah desa. Salah satu petani mengatakan, "Kami merasa didengar dan dibantu untuk mengatasi masalah harga yang selama ini menjadi kendala utama."
Dengan sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan petani, diharapkan permasalahan harga cabe merah dapat segera teratasi, sehingga kesejahteraan petani di Desa Gabuswetan dapat terus meningkat.