Indramayu – Dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah terjadinya banjir, Sertu Juni Anton, anggota Koramil 1612/Lelea, bersama Karang Taruna dan masyarakat Desa Tunggul Payung, Kecamatan Lelea, melaksanakan kegiatan pembersihan dan pengurasan saluran solokan. Kegiatan ini bertempat di Blok Degon, RT 12/03, Desa Tunggul Payung, dengan panjang sasaran mencapai 150 meter.
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, khususnya saluran air, yang seringkali tersumbat oleh sampah dan endapan tanah. Pembersihan solokan diharapkan dapat memperlancar aliran air, menghindari terjadinya genangan air yang dapat menyebabkan banjir, terutama saat musim hujan.
Sertu Juni Anton menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud dari sinergi antara TNI, Karang Taruna, dan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelancaran saluran air. "Kami bekerja sama dengan Karang Taruna dan warga setempat untuk membersihkan solokan yang sudah lama tidak diperhatikan. Hal ini sangat penting untuk menghindari terjadinya banjir saat musim hujan," ujarnya.
Kegiatan pembersihan dimulai sejak pagi hari, dengan warga secara gotong royong mengangkut sampah dan endapan yang ada di dalam saluran solokan. Selain membersihkan saluran, kegiatan ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan solidaritas antar warga.
Ketua Karang Taruna Desa Tunggul Payung, Bapak Rahmat, mengungkapkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program kerja tahunan Karang Taruna untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan. "Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Sertu Juni Anton yang telah ikut serta dalam kegiatan ini. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut untuk menjaga kebersihan desa kami," kata Bapak Rahmat.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan warga Desa Tunggul Payung dapat lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan saluran air, serta dapat meminimalkan risiko bencana banjir yang sering terjadi akibat saluran yang tersumbat. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat hubungan antara TNI, Karang Taruna, dan masyarakat dalam rangka menciptakan lingkungan yang sehat dan aman.