INDRAMAYU- Kegiatan Penyuluhan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan komplikasi (P4K) Masyarakat desa pranti, Kecamatan Kandanghaur Kabupaten Indramayu.
Dalam rangka menurunkan AKI (Angka Kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Bayi) di wilayah kecamatan Kandanghaur Puskesmas yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan tingkat dasar dituntut untuk bisa menekan angka kejadian AKI dan AKB tersebut.
Program P4K tidak hanya menjadi tanggung jawab ibu hamil saja. Keluarga dan semua pihak di sekitar ibu hamil juga mempunyai peran yang sangat penting.
Serda Suaedi, menuturkan, Tujuan rapat yang dilakukan adalah untuk meningkatkan peran serta keluarga dan masyarakat dalam rangka mendeteksi sedini mungkin adanya faktor resiko atau komplikasi kehamilan agar dapat di tangani dengan tepat dan cepat guna mencegah seminimal mungkin kematian pada ibu -ibu saat melakukan persalinan.
Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) adalah kegiatan yang di fasilitasi oleh bidan dalam rangka meningkatkan peran aktif suami, keluarga dan masyarakat dalam merencanakan persalinan yang aman dan persiapan dalam menghadapi kemungkinan terjadinya komplikasi pada saat hamil, bersalin dan nifas, termasuk perencanaan menggunakan metode Keluarga Berencana (KB) pasca persalinan dengan menggunakan stiker P4K sebagai media pencatatan sasaran dalam rangka meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan kesehatan bagi ibu dan bayi baru lahir.